Pak Aim,
   
  Thanks atas masukkannya. Nanti kita teruskan ke KAI Sumbar dan pihak sponsor. 
Satu-satunya sponsor yg sangat bersimpati dg konsep KA Wisata ini dan langsung 
tanggap dalam waktu singkat, ya baru XL ini. Dalam hal ini patut kita apresiasi 
dulu dg baik... 
   
  Message awalnya dari kita sebetulnya hampir sama seperti yang Pak Aim 
sampaikan. Tetapi krn tadinya waktu sudah kepepet bgt utk ngejar peresmian tgl 
20 Des (awalnya, yg lalu  mundur ke 27 Des, inipun jg batal akhirnya), itu 
sudah yg terbaik kondisinya saat ini dan baru utk 2 gerbong saja dulu. Tgl 14 
Des lalu sudah harus mulai pengecatan. Saya liat final designnya 13 Des malam 
di Pdg. So far menurut saya masih ok dan masih lebih baik dari Gerbong 
Kepresidenan kita yang dicat dg sponsor salah satu bank kampung kita... Logo 
sponsor masih belum sebesar logo yang menempel di MRT atau kereta2 lainnya 
diluar... Kedepan nanti akan ada Media Planner yang akan mengatur nanti agar 
KAI Sumbar tidak dirugikan oleh sponsor...
   
  Setidaknya ini buat pembuka jalan aja dulu dan pemancing sponsor berikutnya. 
Saya yakin dg relasi Pak Aim yg sangat luas, kita bisa mendapatkan sponsor yang 
jauh lebih besar lagi krn masih banyak gerbong-gerbong lain yang menunggu 
bantuan untuk dipoles. Kita tunggu kabarnya atau bisa langsung koordinasi dg 
Simpang Haru nanti... 
   
  Yg mendesak skrg justru adalah kesepakatan antara KAI Sumbar dg Para Operator 
(ASITA, dll) agar jelas rencana Paket-Paket program yang akan dibuat. Rute-rute 
yg akan dilalui. Dan kemampuan Loko dan Gerbong yang tersedia saat ini. Supaya 
sebelum peresmian, rencana-rencana ini sudah clear dan siap dipublikasikan 
jauh-jauh hari. Utk paket2 wisata dan angka2nya, rasanya bukan kompetensi MPKAS 
utk menyarankan. Thanks.
   
  Salam,
  Nofrins
aimzein <aimz...@gmail.com> wrote:
                Pak Nofrins,
   
  Mumpung belum di cat/dekor gerbong-2 tersebut boleng nggak memberi usul ?
   
  1.       It’s okay kalau gerbong2 tersebut di cat dan dipromosikan dengan 
logo-2  XL dst. Tapi kalau bisa jangan terlalu mendominasi sehingga kesannya KA 
tersebut seoloah-olah menjadi property promosinya XL.  Akan hilang kesan 
“Minang” dan “Ekslusif” nya jika didominasi oleh iklan mereka
  2.       Untuk itu, bagusnya ada kombinasi dengan modern art yang 
menggambarkan lukisan-2 atau sesuatu yang mempunyai image Pariwisata Minang. 
(Gambar Jam Gadang, Ngarai Sianok, Istano Pagaruyung, Tabuik, Tambang Batubara, 
Wajah Bung Hatta, dll).  Saya rasa ini lebih bagus ketimbang melulu gambar 
logonya XL saja. Tentu saja dibuat dengan komposisi grafis dan warna modern 
yang seimbang agar mantap jadinya. 
  3.       Dirancang sebuh logo / merk “MAK ITAM” yang di letakkan di depan 
(Kepala Loko) dan disetiap samping gerbong agar, trademark ini tetap bertahan 
dan orang tau nama KA ini kelak adalah “MAK ITAM”.
   
  Thanks,
   
  Aim Zein
   
   
    From: w...@googlegroups.com [mailto:w...@googlegroups.com] On Behalf Of 
Yulnofrins Napilus
Sent: Saturday, December 20, 2008 2:04 AM
To: RantauNet2 Milis; MPKAS; MAPPAS; Milis SMA1Bkt; 
minangband...@yahoogroups.com; arisan_nusant...@yahoogroups.com; IPMPP; 
solok-sela...@yahoogroups.com; Gebu Minang; WSTB
Cc: Radio ProNewsFM; Radio Siaga Bencana
Subject: [West Sumatra Tourism Board] DISAIN CANTIK utk Gerbong2 KA Wisata 
Sumbar...

   
    Assalamualaikum ww

     

    Inilah disain gerbong KA Wisata Sumbar utk tahap pertama ini:

    
http://www.west-sumatra.com/index.php?option=com_fireboard&Itemid=78&func=view&catid=42&id=1575#1575

     

    Sebetulnya tidak pas utk mendampingi Mak Itam. Ttp pasnya utk KA Wisata 
Loko Diesel BB204, "Mercedes Benz" nya Loko Diesel. Sementara menunggu gerbong 
"jadul" utk Mak Itam, kita pake dulu aja gerbong yg ada ini.

     

    Mudah-mudahan minggu depan, kedua gerbong ini sudah siap dicat. Maka 
bayangkan saat gerbong2 ini melewati Jembatan2 di Lembah Anai yang sdh 
"ngecring" seperti di foto2 liputan Ephi Lintau ini:

    
http://www.west-sumatra.com/index.php?option=com_fireboard&Itemid=78&func=view&id=1566&catid=42

     

    Talabiah takurang mohon maaf. Semoga berkenan. Terima kasih.

     

    Wassalam,

    Nofrins Napilus

    Sekjen MPKAS

    www.mpkas.west-sumatra.com

    www.nofrins.west-sumatra.com

     

    NB:

    Liputan Foto-foto dan cerita singkat Proses Penurunan Mak Itam dari Trailer 
dan Syukuran Sederhana di Muaro Kalaban, bisa dilihat dr link ini:

    http://www.facebook.com/home.php?ref=home#/album.php?aid=75335&id=666199046

     

    Tentang sejarah/kronologis Konsep KA Wisata Sumbar yang dicetuskan oleh 
MPKAS, bisa diikuti di link ini:

    
http://www.facebook.com/photos.php?id=666199046#/album.php?aid=67393&id=666199046

   




       

Kirim email ke