dewasa ini, manusia semakin bebas mengeluarkan ekspresi pribadi, semisal dengan adanya jejaringan sosial seperti facebook, twitter, kaskus, blogger. yang menawarkan beragam fasilitas yang memanjakan manusia dalam menyalurkan ekspresinya, mulai dari membuat setatus di fb, twet di twitter, thered di kaskus,dan postingan diblogger.

hal tersebut menjadikan manusia menjadi pribadi yang gampang mengutarakan emosinya, kenapa? karena dibiasakan setiap hari mereka membuat setatus dijejaringan sosial. jadi, seakan tidak punya privasi tentang masalah pribadi.

inilah yang disebut dimana manusia sudah tidak punya privasi lagi (malu), selalu dengan santainya membeberkan apa-apa tentang dirinya atau bisa jadi oranglain.

contohnya saja, ada dua pasangan yang memiliki fb, selayaknya orang pacaran mereka tentu pernah melakukan ciuman. nah, anehnya ciuman tersebut mereka bawa ke facebook dalam bentuk foto.
bagi mereka tentu hal yang biasa, akan tetapi untuk orang lain yang sengaja atau tidak sengaja melihatnya akan mengatakan tidak biasa,kok enjoh-enjoh men...

ada lagi contoh lainya, seseorang yang baru menjual barang yang nilainya lumayan besar mis: Rp. 50.000.000,00. sebagai manusia normal dia juga mempunyai rasa/keinginan untuk pamer, lalu juga membawanya ke facebook dalam bentuk foto kalau uangnya banyak.dan secara tidak sengaja ada sekelompok perampok yang mengetahui hal itu, malamya rumah orang tersebut dikunjungi perampok dan uang sebesar 50 juta habis ludes dirampok.

jadi bisa dibuat kesimpulan: boleh kok menyalurkan/memunculkan ekspresi kebebasan pribadi, tapi jangan terlalu terbuka harus ada penyaring yang bertugas memisah mana yang sekiranya pribadi dan yang umumum untuk disebarluaskan. semoga bermanfaat.